1.
Concrete noun adalah noun yang dapat diamati oleh panca indera.
Sehingga sifatnya konkret atau merujuk pada suatu benda secara langsung
seperti disinggung di muka.
Contoh
:
Apple,
apartement, aircraft, black, board, buffalo, cabinet, coffe, dekstop,
elephant, flag, garage, gloves,
House,
hospital, jacket, mobile, mouse, orange, phone,radio, soap, theater,
umbrella, village, water, zebra.
|
1.
Countable noun adalah noun yang
dapat dihitung. Ciri-ciri dari noun ini yaitu :
– dapat dihitung 1, 2, 3, 4, 5, dan seterusnya,
–diikuti oleh artikel a dan an dalam bentuk tunggal,
– dapat ditambah akhiran –s dan –es dalam bentuk jamak.
Contoh :
Eggs, banana, olive, burger, hot dog,
aplle, carrots, tomatoes, watermelon, army, childrem, class, family,
goverment, a man, three man, many men, two children, several months, two
friends, these cups, thousand of pounds, every day, those flowers.
|
1. Common noun adalah
pengelompokan kata benda untuk orang (person), tempat (place), benda dan hal
secara umum. Kata benda ini tidak menggunakan huruf kapital di awal katanya,
kecuali jika kata tersebut mengawali kalimat atau menjadi judul sebuah
tulisan.
Contoh :
Restaurant, car, movie, garden, caravan, pillow, pizza, curtain,
nurse, dencer, machine, queen.
|
1.
Collective noun
adalah noun yang menunjukkan adanya suatu kumpulan atau gabungan, baik itu
orang, tempat, ataupun benda.
Contoh:
A bend of men
A class of students
A group of dancers
A pack of wolves
A flock of sheep
A forest of trees
A fleet of ships
A pair of shoes
A book of notes
A bowl of rice
A basket of fruit
|
2.
Abstract noun adalah noun yang
tidak kasat mata atau tidak terlihat oleh pancaindera. Noun ini bersifat
abstrak. Noun jenis ini biasanya ditandai dengan akhiran: ace, age, ance,
ancy, ion, sion, tion, dom, hood, ice, ism, ment, ness, ship, ity, ty.
Contoh:
Ability,
amazement, dishonesty,
friendship, generation,
confusion, luxury, disturbance, loneliness,
freedom, disturbance,love,
less, speed, weakness, hope, disbelief.
|
2.
Uncountable noun
adalah noun yang tidak dapat dihitung. Adapun ciri-cirinya yaitu:
– tidak dapat diikuti oleh hitungan 1, 2, 3, 4, 5, dan seterusnya,
– tidak dapat diikuti oleh artikel a dan an (tidak ada bentuk
tunggal),
– tidak dapat ditambah –s dan –es (tidak ada bentuk jamak).
Contoh
:
Assistance,
beauty, clothing, equipment, fuel, fruit,Gasoline, golf, motivation, milk,
rice, salt, seafood, space, sugar, smoke, software, tea, water, wine.
|
2.
Proper noun merupakan kebalikan dari common noun. Sehingga acuannya lebih
spesifik daripada common noun. Jenis
noun ini biasa dikenali dalam bentuk nama suatu hal (orang, benda, tempat,
dsb). Dan pada umumnya penulisannya mengharuskan huruf kapital, kecuali huruf
kecil telah ditetapkan sebagai bagian dari nama tersebut. Contoh:
John, Semarang, Indonesia, July, Bernand
Steak House, Greenwich Park, iPhone,
|
|