Militer Teheran memperlihatkan sistem pertahanan rudal udara (Surface to air missile)
buatan dalam negeri terbaru. Senjata pertahanan ini diklaim mampu menembak enam
sasaran secara bersamaan dan menghancurkan "target siluman" dari
jarak 45 km.
www.mahernewsagency.com
Target siluman yang
dimaksud adalah senjata musuh dengan teknologi siluman atau anti-radar.
Senjata pertahanan itu diluncurkan Teheran pada hari Minggu, 9 Juni 2019 di tengah
meningkatnya ketegangan di sekitar Teluk Persia antara Amerika Serikat dan Iran. Sitem
rudal tersebut diberi nama "Khordad 15". Sistem itu dilengkapi dengan
rudal jarak jauh Sayyad 3. Menteri Pertahanan Brigadir Jenderal Amir Hatami
mengatakan misil Sayyad 3 dapat menembak jatuh jet tempur pada jarak 120
kilometer.
Menhan Amir hatami
juga mengklaim sistem rudal Khordad 15 dirancang untuk menembak jatuh
enam target secara bersamaan.Mengutip Janes.com, Senin (12/6/2019),
sistem Khordad 15 dilengkapi dengan radar array yang dapat mendeteksi pesawat
tempur dan drone penganggu dalam jangkauan 150 kilometer dan menembaknya pada jarak 120 kilometer.
www.youtube.com
Adapun ketinggian maksimum serangan dari Khordad 15, kata
Hatami, adalah mampu menembak jatuh target pada ketinggian 27 kilometer dari
darat.
Source :
janes.com/youtube.com/armyrecogniton.com/sindonews.com
Author :
mas ririd